Powered By Blogger

Jumat, 26 November 2010

slam rindiani



baca selengkapnya.....

Rabu, 14 April 2010

honda asimo



Honda ASIMO

ASIMO (2000) at the Expo 2005
Manufacturer Honda
Year of creation 2000
ASIMO (アシモ, ashimo?) Adalah robot humanoid yang dibuat oleh Honda. Berdiri pada 130 sentimeter (4 kaki 3 inci) dan berat 54 kilogram (114 pon), robot menyerupai astronot memakai ransel kecil dan dapat berjalan atau berlari dengan dua kaki pada kecepatan sampai dengan 6 km / h (4.3 mph), pencocokan EMIEW. [1] ASIMO diciptakan di Honda's Research & Development Wako Fundamental Technical Research Center di Jepang. Ini adalah model saat ini dalam garis dua belas yang dimulai pada tahun 1986 dengan E0.

Nama ini merupakan akronim untuk "Advanced Step in Innovative Mobility". negara Honda [2] bahwa nama robot bukanlah referensi untuk penulis sains fiksi dan penemu Tiga Hukum Robot, Isaac Asimov [2]

Pada Februari 2009, ada lebih dari 100 unit ASIMO ada. [3] Setiap biaya di bawah $ 1 juta (106.710.325 ¥, € 638.186, £ 504,720) untuk memproduksi.

Pembangunan sejarah
Model Eksperimental


model P3 (kiri) dibandingkan dengan ASIMO

* E0 dikembangkan pada tahun 1986 [4]
* E1 dikembangkan pada tahun 1987 [5]
* E2 dikembangkan pada tahun 1987 [5]
* E3 dikembangkan pada tahun 1987 [5]
* E4 dikembangkan pada tahun 1991 [6]
E5 * dikembangkan pada tahun 1991 [6]
* E6 dikembangkan pada tahun 1991 [6]

Humanoid Prototipe Model

* P1 dikembangkan pada tahun 1993 [7]
* P2 diluncurkan pada tahun 1996 [7]
* P3 diluncurkan pada tahun 1997 [7] [sunting] ASIMO

* ASIMO diperkenalkan pada tahun 2000 [8]
o ASIMO untuk menyewa diluncurkan pada tahun 2001 [9]
ASIMO cerdas o meluncurkan pada tahun 2002 [10]
* ASIMO-gen berikutnya diluncurkan pada tahun 2004 [11]
* ASIMO baru diresmikan pada tahun 2005 [12]

Fitur dan teknologi
Spesifikasi

Pengakuan teknologi

ASIMO Asli
Model 2000 2004 2005
Massa 52 kg? 54 kg
Tinggi 120 cm 130 cm
45 cm Lebar 45 cm
Kedalaman 44 cm 37 cm
Kecepatan berjalan 1,6 km / jam 2,5 km / jam 2,7 km / jam
1,6 km / jam (membawa 1 kg)
Menjalankan kecepatan - 3 km / jam 6 km / jam (langsung)
5 km / jam (melingkari)
Airborne waktu - 0,05 detik 0,08 detik
Baterai Nikel logam hidrida
38,4 V / 10 Ah / 7,7 kg
4 jam untuk mengisi penuh Lithium ion
51,8 V / 6 kg
3 jam untuk mengisi penuh
waktu pengoperasian terus menerus 30 menit 40 menit sampai 1 jam (berjalan)
Derajat Kebebasan 26 (dua di kepala, lima di lengan masing-masing, enam di setiap kaki, satu per tangan) 34 (tiga di kepala, tujuh di lengan masing-masing, dua di masing-masing tangan, satu di dada, enam di kaki masing-masing ) [13]

sumber: [3] [4] [5] [6] [7] Diakses 18 Februari 2007.

Asimo dapat dioperasikan dari workstation dan juga dengan remote kontrol [14] Honda. Telah juga membuat CPU 3D (yang terdiri dari tiga dadu ditumpuk: prosesor, pengubah sinyal dan beberapa memori) terhadap daya Asimo. [15] ASIMO berjalan sistem operasi VxWorks.
Pengakuan teknologi

Dengan model 2000 Honda ASIMO menambahkan fitur yang memungkinkan ASIMO untuk berinteraksi lebih baik dengan manusia. Fitur-fitur ini termasuk dalam 5 kategori:

ASIMO berjalan berdampingan dengan manusia selama memegang tangan

1. Pengakuan dari obyek yang bergerak

Menggunakan informasi visual yang ditangkap oleh kamera terpasang di kepalanya, ASIMO mendeteksi gerakan beberapa objek, menilai jarak dan arah. aplikasi umum dari fitur ini akan mencakup: kemampuan untuk mengikuti gerakan orang dengan kamera, untuk mengikuti seseorang, atau menyapa seseorang saat dia pendekatan.

2. Pengakuan postur dan gerak tubuh

ASIMO menafsirkan posisi dan pergerakan tangan, mengenali postur dan gerak tubuh. Karena ASIMO ini dapat bereaksi dan diarahkan dengan tidak perintah suara saja, tapi juga pada gerakan alami manusia. Hal ini memungkinkan untuk, misalnya, mengenali kapan jabat tangan yang ditawarkan atau ketika gelombang orang dan tanggapan yang sesuai. Hal ini juga dapat mengenali pergerakan arah seperti menunjuk.

3. Lingkungan pengakuan

ASIMO mengenali objek dan daerah dari lingkungannya dan bertindak dengan cara yang aman baik untuk dirinya sendiri dan manusia di dekatnya. Misalnya, bahaya potensial seperti tangga mengakui, dan dengan menghentikan dan mulai memukul manusia mencegah atau benda bergerak lainnya.

4. Membedakan suara

ASIMO kemampuan untuk mengidentifikasi sumber suara telah ditingkatkan, dan dapat membedakan antara suara dan suara lainnya. Akan meresponnya dengan namanya, wajah orang-orang yang bila diajak bicara, dan mengakui tiba-tiba, suara yang tidak biasa seperti objek jatuh atau tabrakan, dan wajah ke arah itu. Hal ini dapat menjawab pertanyaan, baik oleh mengangguk singkat, menggelengkan kepala atau verbal jawaban.

5. Facial pengakuan

ASIMO dapat mengenali wajah, bahkan ketika ASIMO atau manusia bergerak. Secara individu dapat mengenali kurang lebih 10 wajah yang berbeda. Setelah mereka terdaftar dapat alamat mereka dengan nama.

Jaringan integrasi

Memanfaatkan jaringan seperti Internet, ASIMO dapat memberikan informasi dan fungsi yang lebih baik untuk berbagai aplikasi komersial, seperti resepsi. Its kemampuan jatuh di bawah 2 kategori:

1. Integrasi dengan sistem jaringan pengguna

Dengan menghubungkan dengan jaringan ASIMO pengguna dapat menawarkan banyak fungsi yang berguna seperti ucapan pengunjung dan menginformasikan personil kedatangan pengunjung dengan mengirimkan pesan dan gambar wajah pengunjung dan pengunjung Pedoman ke lokasi yang telah ditentukan.

2. Konektivitas internet

Dengan mengakses informasi melalui internet, ASIMO dapat, misalnya, menjadi penyedia berita dan informasi cuaca. [16]

baca selengkapnya.....

Jumat, 02 April 2010

dani pedrosa Vs casey stoner




Dalam musim balapan tahun 2007.Ducati dengan pembalapnya Casey Stoner telah memenangkan 5 dari 8 balapan yang telah digelar. Terutama di Indonesia kebanyakan penggemar Moto Gp lebih banyak menjagokan pembalap yang menggunakan motor buatan Jepang ketimbang pembalap yang menggunakan motor buatan Itali, seperti Valentino Rossi dengan Yamaha YZR M1, Pedrosa dengan Honda RC212 ataupun Criss Vermeulen diatas Suzuki GSVR800 tentu jauh lebih populer dibanding Stoner dan Capirossi yang menggunakan Ducati . Hal juga ini disebabkan karena kecilnya populasi motor buatan Ducati di Indonesia. Akibatnya banyak yang bertanya-tanya dan bahkan kecewa ketika seri demi seri podium juara makin sering direbut pembalap yang menggunakan mesin buatan Italia ini.

Konsep Ducati di Moto GP

Memang benar Moto Gp merupakan pengganti dari Gp 500 sejak tahun 2002. Sejak 10 tahun terakhir sebelum diganti dengan Moto Gp, Gp 500 didominasi oleh pabrikan Jepang. Tercatat sejak tahun 1992 hingga 2001 terdapat 3 pabrikan yang berhasil menjuarai baik konstruktor maupun pembalap yaitu Wayne Rainey dengan Yamaha YZR-500 kemudian Kevin Scwantnz dan Kenny robets diatas Suzuki RGV-500 dan yang tidak asing lagi yaitu Mick Doohan, Alex Criville dan Valentino Rossi diatas Honda NSR-500. Tetapi ketika era Moto Gp hadir dengan konsep mesin 4 tak 990 cc pada tahun 2002 membuat pabrikan asal Italy Ducati dan Aprilia untuk turut berpartisipasi. Pada musim 2003 Ducati Corse turun secara penuh sebagai peserta Moto Gp. Sebagai pabrikan yang telah absen selama 30 tahun lebih berhasil meraih podium juara pada musim pertamanya sekaligus menjadi runner up pada klasemen konstruktor mungkin bagi sebagian orang merupakan hal yang luar biasa. Apalagi pembalapnya, Loris Capirossi dan Troy Bayliss berhasil bertengger di posisi 4 dan 6 klasemen akhir. Namun sebenarnya ini merupakan sebuah awal yang baik bagi rencana jangka panjang Ducati dalam memporak porandakan dominasi Honda dan Yamaha di Moto Gp. Mengapa demikian?

Dominasi Ducati di World Superbike Championship

Sejak diselenggarakan pertama kali pada tahun 1988 hingga saat ini telah 19 musim balapan digelar, Ducati memenangkan 12 diantaranya baik pembalap maupun pabrikan. Meski konsep WSBK dan Moto Gp sangat berbeda, ada beberapa hal yang sangat menguntungkan bagi pabrikan seperti Ducati. Salah satunya adalah penggunaan mesin 4 langkah yang kini diaplikasikan pada seri Moto Gp. Bagi pabrikan seperti Honda, Yamaha dan Suzuki mereka baru melakukan persiapan pada awal tahun 2000, tak lain karena mereka masih harus membagi konsentrasi pada pengembangan motor 2 tak mereka dalam menghadapi musim balap tahun 2001. Sedangkan bagi Ducati mereka tinggal mempersiapkan sasis dan mesin saja mengingat mereka memang ahlinya dalam mengembangkan motor balap bermesin 4 tak.

Riset dan Pengembangan Ducati Desmo GP Series

Apabila musim 2003 dengan Ducati Gp3 mereka masih melakukan uji kelayakan mesin, maka pada Gp4 dan Gp5 mereka mengembangkan teknologi sasis untuk mendukung kesetabilan. Loyonya Ducati pada musim 2006 dengan Gp6 hal ini disebabkan Ducati lebih berkonsentrasi untuk mengembangkan motor berkapasitas 800cc ketimbang habis habisan pada motor 990cc yang akan segera pensiun. Itupun mereka masih sempat mengecap 2 kemenangan pada seri pertama dan terakhir. Pada musim 2007 merupakan saat bagi Ducati memanen hasil pengembangan dari Ducati Gp3 sampai Ducati Gp6. Keunggulan Ducati Gp7 atas lawan lawanya merupakan hasil dari riset yang dilakukan Ducati Corse selama 4 musim balapan dan untuk yang akan datang dijamin kita akan lebih sering melihat tim asal Bologna ini menjadi juara seri ketimbang tim dari Jepang.

Di ketas kertas Ducati Desmosedici GP 7 unggul segala galanya atas kwartet Jepang

blap.jpg

Jika dilihat dari performa motor terutama tenaga mesin dan top speed sangat terlihat keunggulan Ducati Gp7 dibanding lawan lawanya terutama dari Yamaha YZR M1 tunggangan Valentino Rossi. Meskipun data kecepatan motor dalam berakselerasi dan kecepatan saat melahap tikungan juga sangat mempengaruhi tetapi data tersebut sangat bervariasi tergantung pada komposisi dan konvogurasi gir. Apalagi musim 2007 ini overtaking lebih sering terjadi pada trek lurus sehingga tenaga dan top speed motor lebih berpengaruh dalam menentukan mengang kalahnya seorang pembalap dibanding musim sebelumnya.

Casey Stoner Vs Valentino Rossi …

Juara dunia 5 kali moto Gp ditantang anak ingusan yang musim lalu terkenal sebagai pembalap spesialis terjatuh, siapa yang menang? Mungkin banyak yang meragukan kemampuan pembalap muda asal Australia yang satu ini, entah karena jenis motor yang digunakan kurang populer ditanah air ataupun karena aura Valentino Rossi yang begitu besar mungkin membuat sebagian bikers penggemar Moto Gp lebih mengunggulkan Rossi dibanding Stoner. Bahkan pembalap Honda asal Spanyol Dani Pedrosa lebih difavoritkan . Tidak banyak yang tahu bahwa sebenarnya Casey Stoner merupakan satu satunya pembalap yang mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah Australia (bukan Vermeulen bukan pula Bayliss) bahkan peraih medali emas atletik pun turut dilibatkan dalam melatih Stoner. Hal ini dikarenakan Australia telah kehilangan banyak figur yang menjadi ikon olah raga, seperti pensiunya Doohan, Ian Thorpe maupun kegagalan Mark Webber di F1 membuat Australia habis habisan dalam mendukung pebalap asal Kuri-Kuri ini. Apalagi dengan menjadi juara dunia nya Casey Stoner dapat menaikan moral Australia, negara yang semakin hari semakin terjajah oleh kedatangan pendatang asal Asia terutama Indonesia yang semakin banyak menguasai pasar dan ekonomi negri kangguru ini.

baca selengkapnya.....

SETTING ENGENIUS SENAO EOC 2610


CARA SETTING ANTENA GRID ENGNIUS EOC 2610

Pada dasarnya, EOC-2610 dapat dikonfigurasikan sebagai Access Point, Client Bridge dan Client Router. Akan tetapi disini saya akan membahas secara singkat tentang penggunaan EOC-2610 sebagai AP (Access Point). Mari kita ulas bagaimana cara menyetingnya.

Konfigurasi TCP/IP pada PC/Notebook

Karena default TCP/IP pada EOC-2610 adalah 192.168.1.1, maka kita perlu menyeting TCP/IP pada PC/Notebook dengan IP address : 192.168.1.xx (xx antara 2-254) dan subnet mask : 255.255.255.0 seperti pada gambar berikut:

Konfigurasi TCP/IP pada EOC-2610

  1. Ketik alamat 192.168.1.1 pada web browser untuk login. Defaultnya User Name = admin, Password = admin.Selanjutnya akan muncul halaman seperti ini:
  2. Ubah System Properties dengan klik System Properties dan pilih Access Point pada Operation Mode. Selanjutnya klik Apply dan tunggu hingga proses selesai.Pada menu ini kita juga dapat mengganti Device Name dan Country/Region.

Nah, kita sudah masuk Access Point Mode. Gampang kan?? Sekarang kita akan membahas apa saja fasilitas yang diberikan oleh EOC-2610 didalamnya. Tentu saja yang utama adalah masalah keamanan. Lanjut….

  1. User Name dan Password admin dapat (bahkan harus) kita ganti supaya client yang jahat tidak dapat mengutak-atik setingan yang ada dengan masuk ke menu Management dan memilih Administration. Walaupun hanya tinggal mereset ulang terus beres, tapi merepotkan juga.Jangan lupa klik Apply dan tunggu prosesnya.
  2. Wireless Security dapat diset dengan masuk pada menu Wireless - Wireless Network lalu pilih dropdown pada Wireless Security.Sebelumnya, pada display diatas terdapat Wireless Mode yang digunakan untuk menyeting mode wireless apa yang akan kita pakai. Beberapa Wireless Mode tersebut adalah sebagai berikut:

    Kemudian pada Channel/Frequency juga ada 13 pilihan frekuensi yang bisa diseting supaya dalam suatu area yang sama tidak ada frekuensi yang sama sehingga antara jalur data yang satu dengan yang lain tidak tabrakan.

    Selanjutnya, pada Security Mode akan ada beberapa pilihan seperti berikut:Untuk WEP:

    Untuk WPA-PSK, WPA2-PSK, WPA-PSK Mixed:

    Untuk WPA, WPA2, WPA Mixed:

    Masing-masing jenis terdapat aturan dalam pengisian Security Code. Beberapa pilihan diatas dapat kita gunakan semau kita, tergantung tujuan kita membuat AP sebelumnya. Atau bisa saja karena iseng aja pengen menggunakan Security Code. Oiya, jangan lupa klik Apply dan tunggu prosesnya.

  3. IP Setting. Untuk menyeting IP kita masuk ke System - IP Setting. Penyetingan IP juga mampu membatasi client yang memakai jaringan dari kita. Orang lain yang mau masuk jaringan kita harus mengetahui setingan ini supaya dapat surfing. Dan jangan lupa setelah menyeting tidak lupa kita juga harus menyeting IP PC/Notebook supaya dapat terkoneksi dengan EOC-2610 ini.
  4. Wireless MAC Filter. MAC Filter adalah cara paling baik dalam membatasi jumlah client. Hanya alat yang mempunyai MAC Address tertentu yang bisa terkoneksi dengan AP kita. Kita bisa menyeting sebuah MAC Address untuk dapat terkoneksi dengan kita ataupun menyeting sebuah MAC Address tersebut untuk tidak dapat terkoneksi dengan AP kita. Untuk menyetingnya kita hanya tinggal memilih jenis filter (Deny/Allow) dan memasukkan MAC Address terebut ke kolom yang sudah tersedia lalu klik Add. Untuk menghapus filter kita juga tinggal klik Delete pada MAC Address yang dimaksud.

Sebuah Access Point juga wajib untuk dapat melihat Client yang sedang terkoneksi dengannya. Di EOC-2610 kita dapat melihat client yang terkoneksi dengan masuk ke Status - Wireless Client List. Di daftar itulah kita dapat melihat Client yang sedang terkoneksi dengan AP kita.

Sebelum mengahiri tutorial ini, perlu diketahui bahwa Senao EnGenius EOC-2610 dapat memancarkan dan menangkap frekuensi 1 - 30 kilometer dalam kondisi bersih dan stabil. Itu juga ada setingan sendiri dengan masuk ke Wireless - Wireless Advanced Setting.

Pada Data Rate terdapat pilihan 1Mbps, 2Mbps, 5.5Mbps, 11Mbps dan Auto. Transmit Power dapat diset dari 9dBm hingga 28dBm. Dan sangat terlihat pada Distance yang dapat diset dari 1km hingga 30km. Kalau di Kota modern seperti Djogjakarta ini kurang lebih hanya 16 kilometer efektif. Itu pun kadang tidak stabil.

created by:gunawan aditia!

baca selengkapnya.....

Kamis, 25 Maret 2010

konfigurasi (TCP/IP) WINDOWS SERVER 2003



Instalasi Dan Konfigurasi TCP/IP Pada Komputer

Secara default, TCP/IP sudah diinstall dan di configure untuk menerima IP address secara automatis saat anda melakukan install Windows server 2003 atau kompoter clients pasangannya Windows XP. Tidak masalah jika opsi networking apapun yang anda pilih saat intslasi WIndows, anda bisa melakukan install dan konfigurasi protocol TCP/IP setelah instalasi Windows 2003 selesai.

Instalasi protocol TCP/IP

Walau sudah terinstall automatis, protocol TCP/IP mungkin saja tidak ada karena satu atau lain hal mungkin ter-uninstall secara tidak sengaja, akan tetapi anda selalu bisa kembali dan menginstallnya lagi. Bagaimana anda melakukannya?

1. Pada window “network connection”, klik kanan “network connection” pada LAN card yang ingin anda konfigurasi (jika ada lebih dari satu NIC) kemudian pilih property.

2. Pada tab “General” (untuk koneksi local connection) atau Networking tab, jika “Internet Protocol (TCP/IP)” tidak ada pada list komponen yang terinstall, lakukan yang berikut:

a. Klik “install”

b. Klik “protocol” kemudian klik “Add”

c. Pada kotak dialog “Select Network Protocol”, klik “Internet Protocol (TCP/IP)” dan klik OK

d. Pastikan bahwa kotak check Internet Protocol (TCP/IP) tercontreng dan klik Close.

Konfigurasi TCP/IP

Saat anda mau setup konfigurasi IP addressing pada suatu komputer, anda bisa memilih apakah anda mau configure untuk menerima IP secara automatis atau memberikan IP address secara manual. Pada gambar dibawah menunjukkan property TCP/IP yang telah tersetup untukmenerima IP secara automatis baik IP dari skema APIPA ataupun IP dari DHCP server. APIPA berada pada range IP address antara 169.254.0.1 sampai 169.254.255.254. mulai Windows XP keatas, APIPA akan terinstall automatis jika dalam suatu jaringan tidak tersedia IP address dari DHCP server.

Property TCP/IP Koneksi LAN

Property TCP/IP Koneksi LAN

Perhatikan bahwa saat anda memilih konfigurasi IP secara automatis maka akan muncul tab “Alternate Configuration”. Jika anda memakai notebook dan sering berada di dua tempat dimana salah satu tempat/kantor anda memerlukan IP address manual sementara diluar anda juga sering memakai IP address automatis, maka konfigurasi IP address manual pada tab “Alternate Configuration” bisa dipakai. Perlu juga diketahui bahwa untuk bisa melakukan konfigurasi TCP/IP anda harus logon sebagai system administrator atau anggota administrator group.

Jika anda ingin meng-konfigur IP address secara manual maka sebelumnya anda harus sudah mempunyai daftar IP address yang mau dipakai; subnet mask; default gateway; DNS server IP address ataupun WINS server. Pilih tombol radio “Use the following IP addressing” dan juga jika ingin setup manual DNS server dan WINS, pilih juga “Use the following DNS server”. Ketik IP address, subnet mask, default gateway dll dikolom yang disediakan sesuai dengan daftar konfigurasi yang ada pada anda. Dalam upaya anda untuk melakukan setup pada komputer atau piranti jaringan anda, memberikan IP address adalah salah satunya.

Konfigurasi Back-to-back Dua Komputer

Sebagai contoh sederhana adalah menghubunkan dua piranti yaitu sebuah PC komputer A dan sebuah laptop komputer B. keduanya dihubungkan dengan sebuah kabel jaringan UTP Cat5 cross cable back-to-back dengan masing-2 konfigurasi IP sebagai berikut:

Konfigurasi TCP/IP PC ke PC

Konfigurasi TCP/IP PC ke PC

  • Komputer A IP address = 192.168.100.1 dan subnet mask = 255.255.255.0
  • Komputer B IP address = 192.168.100.2 dan subnet mask = 255.255.255.0

Buka masing-2 property TCP/IP di masing-2 komputer dan pilih “Use the following IP address” lalu ketikkan IP address masing-2 dan juga subnet mask yang sama, dan kosongkan kolom lainnya. Setelah selesai anda bisa verifikasi apakah konfigurasi sudah benar dengan jalan masuk ke command prompt (tekan tombol gambal bendera dan huruf R secara bersamaan lalu tekan tombol OK untuk masuk ke command promp) dan ketikkan dari komputer A:

C:\> ping 127.0.0.1

Jika konfigurasi TCP/IP anda sudah benar maka akan muncul ping statistic dengan 0% loss seperti gambar dibawah ini.

Ping Local Host

Ping Local Host

IP address 127.0.0.1 adalah localhost pada komputer. Untuk memastikan kedua komputer bisa terhubung dengan benar lakukan ping ke komputer B dari komputer A dengan cara ping address berikut:

C:\> ping 192.168.100.2 >Enter>

Dan jika konfigurasi kabel sudah benar maka akan ada respon ping dengan statistic paket loss = 0%.

Command ping ini sangat membantu anda dalam upaya troubleshooting jaringan. Anda juga bisa menggunakan command ipconfig /all dari command promp untuk melihat konfigurasi TCP/IP secara keseluruhan dari suatu komputer.

CREATED BY:GUNAWAN ADITIA!

baca selengkapnya.....

Selasa, 23 Maret 2010

cara mengconvert flv ke 3gp!

Jika anda sering melakukan aktifitas converter, baik mengconvert video seperti flv, mp4, mpeg, wmv, 3gp atau juga mau convert file audio macam mp3, mp2, wav dll, semua bisa dilakukan dengan software ini bahkan lebih. Tidak perlu mendownload satu - satu software untuk hanya mengconverter, aplikasi ini bisa menconvert semua.

sebagai contoh, saya mencoba mengconvert salah satu file flv,

1. Setelah install, buka program Total Video Convereter, sebelum nya download disini

2. Klik New Task, import media files, pilih video / audio yang mau di convert, klik open

3. Pilih mau di convert menjadi format video yang kita inginkan, Nah disitu ada 5 tab, saya coba memilih tab video file, dengan format, mp4

4. Klik Convert now, tunggu proses,

5. Nah proses converter selesai, anda bisa langsung memutar nya dengan meng klik play,

baca selengkapnya.....

Senin, 22 Maret 2010

setting modem TP-LINK

TP-Link

Default IP: 192.168.1.1
Default username : admin
Default password : admin


Setting Bridge
1. click Advanced Setup
2. click WAN
3. Find VPI/VCI: 8/81, click Edit
4. ATM PVC Configuration, VPI=8; VCI=81, Service Category: UBR Without PCR, Next
5. Connection Type Bridging, Encapsulation Mode LLC/SNAP-BRIDGING, Next
6. Cheklist Enable Bridge Service, Service Name: Speedy, Next
7. WAN Setup - Summary, Save
8. Save/Reboot




Setting PPPoE
1. click Advanced Setup
2. click WAN
3. find VPI/VCI: 8/81, click Edit
4. ATM PVC Configuration, VPI=8; VCI=81, Service Category: UBR Without PCR, Next
5. Connection Type PPP over Ethernet (PPPoE), Encapsulation Mode LLC/SNAP-BRIDGING, Next
6. Put your PPP Username: (nmrspeedy@telkom.net); PPP Password: (password from provider); PPPoE Service Name: Speedy, Next
7. Cheklist Enable WAN Service, Service Name: Speedy, Next
8. WAN Setup - Summary, Save
9. Save/Reboot

created by:gunawan aditia!

baca selengkapnya.....

Minggu, 21 Maret 2010

Untuk mengkonfigurasi ADSL MT-8000, masuk ke IP address 192.168.1.1
Agar komputer kita dapat menghubungi IP tersebut, IP address PC harus disesuaikan

To mengkonfigurasi
(englis) :
To mengkonfigurasi ADSL Mt-8000, entered IP address 192.168.1.1 Agar our computer could contact this IP, IP address PC must Adapted To mengkonfigurasi

>Tampilan sebelum dilakukan konfigurasi


>ATM Setting


>Menyimpan konfigurasi

>Reboot ADSL


Cek Koneksi setelah instalasi,
Pastikan bahwa line sudah terhubung ke modem


baca selengkapnya.....

setting modem azhtech

>Langkah pertama

Terlebih dahulu tentunya kita login ke web configuration-nya dengan user dan password settingan awal yaitu admin dan admin.

Kalau loginnya salah or password nya lupa yah salah satunya cara lakukan reset pada tombol kecil dibelakang modem tersebut.


>Langkah kedua

Jika berhasil login maka lanjutkan dengan memilih menu wan dan new connection maka akan terlihat seperti pada gambar berikut :

  • lalu isikan connection namenya sesuka anda
  • Pilih Typenya PPOE
  • Encapsulation LLC
  • Isikan juga usernamenya dengan yang didapat dari telkom ditambah @telkom.net
  • jangan lupa passwordnya juga
  • VPI nya isikan dengan 8
  • VCI nya isikan dengan 81

Mohon nilai VPI & VCI di konfirmasi ulang ke teknisi speedy di tempat anda. Setiap tempat dapat berbeda-beda.


Yang lainnya biarkan settingan default.

  • Kemudian kita simpan konfigurasi nya dengan cara menekan tombol submit
  • Setelah itu kita klik tombol connect biarkan beberapa saat.

Jika semuanya benar dari pemasangan splitter dan konfigurasi nya maka tidak sampai semenit koneksi internet pun terjadi ditandai nyalanya lampu DSL dan Internet berwarna kuning secara terus menerus.

baca selengkapnya.....

Jumat, 19 Maret 2010

mengenal wi-fi!

Wi-Fi merupakan kependekan dari Wireless Fidelity, yang memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks - WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya.

Jaringan tanpa kabel sebenarnya tidak sesulit sistem cable network bahkan lebih mudah. Sistem jaringan WIFI atau Wireless tidak memerlukan penghubung cable network antar computer. Bila jenis coax atau UTP cable memerlukan kabel sebagai media tranfer, dengan Wireless network hanya dibutuhkan ruang atau space dimana jarak jangkau network dibatasi kekuatan pancaran signal radio dari masing masing computer.

Keuntungan dari sistem WIFI , pemakai tidak dibatasi ruang gerak dan hanya dibatasi pada jarang jangkauan dari satu titik pemancar WIFI. Untuk jarak pada sistem WIFI mampu menjangkau area 100feet atau 30M radius. Selain itu dapat diperkuat dengan perangkat khusus seperti booster yang berfungsi sebagai relay yang mampu menjangkau ratusan bahkan beberapa kilometer ke satu arah (directional). Bahkan hardware terbaru, terdapat perangkat dimana satu perangkat Access Point dapat saling merelay (disebut bridge) kembali ke beberapa bagian atau titik sehingga memperjauh jarak jangkauan dan dapat disebar dibeberapa titik dalam suatu ruangan untuk menyatukan sebuah network LAN.

Sebelumnya, perlu diketahui bahwa ada 2 cara menghubungkan antar PC dengan sistem Wireless yaitu Adhoc dimana 1 PC terhubung dengan 1 PC dengan saling terhubung berdasarkan nama SSID (Service Set IDentifier). SSID sendiri tidak lain nama sebuah computer yang memiliki card, USB atau perangkat wireless dan masing masing perangkat harus diberikan sebuah nama tersendiri sebagai identitas.

Kedua jaringan paling umum dan lebih mudah saat ini dengan sistem Access point dengan bentuk PCI card atau sebuah unit hardware yang memiliki fungsi Access point untuk melakukan broadcast ke beberapa computer client pada jarak radius tertentu.

DIbawah ini menjelaskan bagaimana cara sebuah computer dapat saling terhubung dengan network wireless

Sistem Adhoc adalah sistem peer to peer, dalam arti satu computer dihubungkan ke 1 computer dengan saling mengenal SSID. Bila digambarkan mungkin lebih mudah membayangkan sistem direct connection dari 1 computer ke 1 computer lainnya dengan mengunakan Twist pair cable tanpa perangkat HUB.

Jadi terdapat 2 computer dengan perangkat WIFI dapat langsung berhubungan tanpa alat yang disebut access point mode. Pada sistem Adhoc tidak lagi mengenal sistem central (yang biasanya difungsikan pada Access Point). Sistem Adhoc hanya memerlukan 1 buah computer yang memiliki nama SSID atau sederhananya nama sebuah network pada sebuah card/computer.

Dapat juga mengunakan MAC address dengan sistem BSSID (Basic Service Set IDentifier - cara ini tidak umum digunakan), untuk mengenal sebuah nama computer secara langsung. Mac Address umumnya sudah diberikan tanda atau nomor khusus tersendiri dari masing masing card atau perangkat network termasuk network wireless. Sistem Adhoc menguntungkan untuk pemakaian sementara misalnya hubungan network antara 2 computer walaupun disekitarnya terdapat sebuah alat Access Point yang sedang bekerja.

SSID adalah nama sebuah network card atau USB card atau PCI card atau Router Wireless. SSID hanyalah sebuah nama untuk memberikan tanda dimana nama sebuah perangkat berada. BSSID adalah nama lain dari SSID, SSID diberikan oleh pemakai misalnya "pcsaya" pada computer yang sedang digunakan dan computer lainnya dibuatkan nama "pckamu". Sedangkan BSSID mengunakan basis MAC address. Jangan terlalu bingung dengan istilah baru tersebut. Bila sebuah koneksi wireless ingin saling berhubungan, keduanya harus mengunakan setup Adhoc. Bila disekitar ruangan terdapat perangkat Access Point, perlu diingatkan untuk mengubah band frekuensi agar tidak saling adu kuat signal yang memancar didalam suatu ruangan.

Adhoc diagram


Sistem kedua yang paling umum adalah Infra Structure. Sistem Infra Structure membutuhkan sebuah perangkat khusus atau dapat difungsikan sebagai Access point melalui software bila mengunakan jenis Wireless Network dengan perangkat PCI card.

Mirip seperti Hub Network yang menyatukan sebuah network tetapi didalam perangkat Access Point menandakan sebuah sebuah central network dengan memberikan signal (melakukan broadcast) radio untuk diterima oleh computer lain. Untuk mengambarkan koneksi pada Infra Structure dengan Access point minimal sebuah jaringan wireless network memiliki satu titik pada sebuah tempat dimana computer lain yang mencari menerima signal untuk masuknya kedalam network agar saling berhubungan. Sistem Access Point (AP) ini paling banyak digunakan karena setiap computer yang ingin terhubungan kedalam network dapat mendengar transmisi dari Access Point tersebut.

Access Point inilah yang memberikan tanda apakah disuatu tempat memiliki jaringan WIFI dan secara terus menerus mentransmisikan namanya - Service Set IDentifier (SSID) dan dapat diterima oleh computer lain untuk dikenal. Bedanya dengan HUB network cable, HUB mengunakan cable tetapi tidak memiliki nama (SSID). Sedangkan Access point tidak mengunakan cable network tetapi harus memiliki sebuah nama yaitu nama untuk SSID.

InfraStructure diagram


Keuntungan pada sistem access point (AP mode):

1.) Untuk sistem AP dengan melayani banyak PC tentu lebih mudah pengaturan dan computer client dapat mengetahui bahwa disuatu ruang ada sebuah hardware atau computer yang memancarkan signal Access Point untuk masuk kedalam sebuah network .
2.) Keuntungan kedua bila mengunakan hardware khusus, maka tidak diperlukan sebuah PC berjalan 24 jam untuk melayani network. Banyak hardware Access point yang yang dihubungkan ke sebuah hub atau sebuah jaringan LAN. Dan computer pemakai Wifi dapat masuk kedalam sebuah jaringan network.
3.) Dan sistem security pada model AP lebih terjamin. Read More......


Untuk fitur pengaman sebuah Hardware Access Point memiliki beberapa fitur seperti melakukan block IP, membatasi pemakai pada port dan lainnya.


Sebuah Access point baik berupa sebuah card WIFI yang ditancapkan pada slot computer atau jenis USB card dan lainnya dengan mengaktifkan fungsi Access point ataupun sebuah alat khusus Access point yang berdiri sendiri dengan antena dan adaptor power bisa difungsikan sebagai Bridge network, router (gateway).

Sistem Access point juga diterapkan pada sebuah layanan service. Misalnya layanan network disebuah terminal airport atau layanan khusus yang dibuat sebuah service provider untuk internet umumnya mengunakan sistem Adhoc. Pada sistem layanan tersebut biasanya pemakai Wifi harus login sesuai ketentuan yang diperlukan dari penyelangara service tersebut.

Contoh pada gambar dibawah ini. Setting tersebut digunakan oleh Windows dimana pemakai memilih apakah akan terkoneksi ke jaringan bebas misalnya layanan service internet dari sebuah service provider (ISP), atau untuk memasuki jaringan dari sebuah network atau melakukan hubungan dengan computer lain secara peer to peer.



Pemakai dapat memberikan sebuah nama untuk satu alata Access Point. Nama tersebut dikenal dengan Service Set IDentifier (SSID) atau nama sebuah network dan dipengaruhi oleh huruf besar kecil (case sensitive). Untuk batas memiliki panjang maksimum 32 karakter untuk sebuah nama SSID network. SSID nantinya akan dibawah sebagai nama dari gelombang frekuensi yang diterima oleh card WIFI lain agar dikenal keberadaannya oleh computer lain.

BIla digambarkan secara sederhana, misalnya sebuah computer dalam kondisi Access Point mode atau sebuah hardware diberikan nama "pcgue", maka bisa dibayangkan alat tersebut atau computer tersebut sedang berteriak dengan nama PCGUE , dan computer lain akan mengenal oh disana ada network WIFI dengan nama PCGUE sebagai nama SSID.

Untuk standard, dibawah ini adalah standard yang umum digunakan bagi indoor computer wireless network.

802.11a

Standard 802.11a, adalah model awal yang dibuat untuk umum. Mengunakan kecepatan 54Mbps dan dapat mentranfer data double dari tipe g dengan kemampuan bandwidth 72Mbps atau 108Mbps. Sayangnya sistem ini tidak terlalu standard, karena masing masing vendor atau pabrikan memberikan standard tersendiri. 802.11a mengunakan frekuensi tinggi pada 5Ghz sebenarnya sangat baik untuk kemampuan tranfer data besar. Tetapi 802.11a memiliki kendala pada harga , komponen lebih mahal ketika perangkat ini dibuat untuk publik dan jaraknya dengan frekuensi 5GHz konon lebih sulit menembus ruang untuk kantor. Pemilihan 5Ghz cukup beralasan, karena membuat pancaran signal frekuensi 802.11a jauh dari gangguan seperti oven microwave atau cordless phone pada 2GHz, tetapi frekuensi tinggi juga memberikan dampak pada daya jangkau relatif lebih pendek


802.11b

Sempat menjadi dominasi pemakaian tipe b. Standard 802.11b mengunakan frekuensi 2.4GHz. Standard ini sempat diterima oleh pemakai didunia dan masih bertahan sampai saat ini. Tetapi sistem b bekerja pada band yang cukup kacau, seperti gangguan pada Cordless dan frekuensi Microwave dapat saling menganggu bagi daya jangkaunya. Standard 802.11b hanya memiliki kemampuan tranmisi standard dengan 11Mbps atau rata rata 5MBbit/s yang dirasakan lambat, mendouble (turbo mode) kemampuan wireless selain lebih mahal tetapi tetap tidak mampu menandingi kemampuan tipe a dan g.


802.11g

Standard yang cukup kompatibel dengan tipe 802.11b dan memiliki kombinasi kemampuan tipe a dan b. Mengunakan frekuensi 2.4GHz mampu mentransmisi 54Mbps bahkan dapat mencapai 108Mbps bila terdapat inisial G atau turbo. Untuk hardware pendukung, 802.11g paling banyak dibuat oleh vendor. Secara teoritis mampu mentranfer data kurang lebih 20Mbit/s atau 4 kali lebih baik dari tipe b dan sedikit lebih lambat dari tipe a.Karena mengunakan carrier seperti tipe b dengan 2.4Ghz, untuk menghadapi gangguan frekuensi maka ditempatkan sistem OFDM


Secara teoritis perbandingan dapat dilihat pada tabel dibawah ini!



TechnologyKecepatan
Ethernet 10/100100Mbs
802.11b11Mbps
802.11a52/72 Mbps
PhoneLine 2.010Mbps
Gigabit Ethernet1000Mbps
802.11g/turbo22/54/108Mbps
Firewire400Mbps
Bluetooth1.5Mbps
HomeRF 2.010Mbps
PowerLine14Mbps


Karena sistem WIFI mengunakan transmisi frekuensi secara bebas, maka pancaran signal yang ditransmit pada unit WIFI dapat ditangkap oleh computer lain sesama pemakai Wifi. Tentu kita tidak seseorang masuk kedalam jaringan Network tanpa ijin. Pada teknologi WIFI ditambahkan juga sistem pengaman misalnya WEP (Wired Equivalent Privacy) untuk pengaman sehingga antar computer yang telah memiliki otorisasi dapat saling berbicara.

Pengamanan sistem Wireless Network dibagi dapat dilakukan dengan beberapa cara. Untuk pemakaian umum dibagi atas NonSecure dan Share Key (secure)

Non Secure / Open: Pertama no-security atau tanpa pengaman dimana computer yang memiliki WIFI dapat mendengar transmisi sebuah pancaran WIFI dan langsung masuk kedalam network.

Share Key :adalah alternatif untuk pemakaian kunci atau password. Untuk contoh, bila sebuah network mengunakan WEP

Ketentuan Security WEP dibagi 2 yaitu 40/64-bit -10 Hex character (weak security) dan 104/128-bit - 26 Hex character (a bit better security). Mengunakan sistem WEP sangat mudah, setiap computer yang mentransmisi signal WIFI atas keberadaan sebuah network atau computer yang mengetahui adanya sebuah network dengan WIFI harus memiliki WEP yang sama. Caranya cukup mengaktifkan sistem WIFI pada option program Windows dengan Prefered Network yang sama.

Misalnya sebuah computer memasang kunci security "abcde" atau urutan HEX , maka computer yang akan masuk kedalam jaringan harus memasukan huruf "abcde" atau tanda dalam format HEX untuk kunci yang sama.

Sistem WEP biasanya diaktifkan bila sistem network dari WIFI memerlukan pengamanan dan tidak menghendaki sembarang computer masuk tanpa ijin. Dengan kata lain code dari WEP adalah kunci masuk computer pada sistem network yang memiliki pengaman. 1 karakter memiliki 8 bit dan 1 hex mengunakan 4 bit. 40/64 bit ascII untuk WEP diartikan 5 karakter atau 10 HEX (number karakter =rahas) sedangkan 128bit ascII diartikan 13 karakter atau 26 HEX (number karakter = contoh 0x3d4e872a / harus dimulai dengan 0 dan huruf kecil). Bila mengunakan kombinasi pada sistem Encrypt, beberapa hardware memiliki perbedaan pada kemampuan 64 bit dan 128 bit atau hanya memiliki sistem encrypt 64 bit saja

Hal kecil yang sering terlupakan ketika mencoba mengkoneksi. Pemilihan band untuk Wireless network, untuk satu network gunakan band yang sama. Pemilihan Band frekuensi sebenarnya dapat dibuat secara otomatis oleh hardware tetapi ada baiknya mengenal dari fungsi Band dimana sebuah Wireless Network perlu mengunakan band yang sama. Bila anda mengunakan Wireless network dan ingin saling berhubungan, jangan lupa memilih band frekuensi yang sama sebelum pusing karena sebuah computer tidak dapat saling berhubungan karena lupa memilih band frekuensi.

Apa saja yang perlu di Install pada koneksi Wireless untuk masing masing client. Pada gambar bawah adalah komponen yang digunakan untuk computer dapat saling berhubungan. Cara ini sangat mendasar dan sama penerapannya pada koneksi network dengan cable UTP. Seandainya saja computer anda tidak dapat saling berhubungan, coba periksa bagian dibawah ini. Dan gunakan Setup Network Wizard untuk

menginstall system network dari Windows XP
:


"


created by;gunawan aditia!

baca selengkapnya.....

Jam saya

my calendar

MusiC




game online

Template by - Abdul Munir - 2008 - layout4all